"Kiss me, you're beautiful! These are truly the last days." —The Dead Flag Blues, Godspeed You! Black Emperor
Aku
tak pernah merasa menyesal dengan apa yang pernah kulakukan dan terjadi
padaku. Aku anggap semua itu adalah sebuah proses dari perjalanan yang
kutempuh selama ini, mencoba menghidupi hidupku. Semua pengalaman yang
kudapatkan banyak membantuku untuk bisa lebih memilah mana yang lebih
penting, dan yang sangat-sangat tak penting untukku sendiri. Aku sudah
terlalu peduli setan terhadap celotehan bodoh tentang apa yang kulakukan
dan mungkin jika aku menanggapinya akan menghabiskan energi. Sekarang,
aku menarik garis untuk sebuah sikap, walaupun aku sadar dan sangat
tahu, resiko yang nanti datang berkunjung mungkin akan lebih
'menjengkelkan' akibat ulah sikapku ini. Persetan, Aku hanya ingin
menghidupi hidupku, sesederhana itu. Fuck those idiots. I don't give a fuck!
Desember;
sebuah bulan penutup, bulan penghujung dalam sebuah tahun. Aku tak
pernah begitu menikmatinya, terlebih jika melihat Desember di
tahun-tahun ke belakang, kala hidupku benar-benar berantakan seperti
hiruk-pikuknya Ibukota. Dimana aku benar-benar seperti seorang yang
sudah malas untuk hidup, sekedar merengkuh harap.
Tahun 2013 ini begitu mengagumkan, aku bisa menikmati sebuah kelelahan dan membuat kelelahan menjadi kekuatan. Jujur saja aku memang terpatri oleh banyaknya masalah sepele. Namun, Desember kali ini memang begitu berarti untukku, sangat berarti. Sungguh, semesta sedang baik hati menemaniku untuk sekedar menggambar mimpi, sembari ditemani kopi. Ada beberapa yang berubah, ada pula yang masih tetap sama. Aku melihat tahun ini pun adalah tahun yang sangat spesial bagi beberapa kawan, dimana mereka bisa tetap bertahan walau aku tahu mereka berjuang mati-matian untuk sekedar berjalan, walau tanpa harapan sekalipun.
Tahun 2013 ini begitu mengagumkan, aku bisa menikmati sebuah kelelahan dan membuat kelelahan menjadi kekuatan. Jujur saja aku memang terpatri oleh banyaknya masalah sepele. Namun, Desember kali ini memang begitu berarti untukku, sangat berarti. Sungguh, semesta sedang baik hati menemaniku untuk sekedar menggambar mimpi, sembari ditemani kopi. Ada beberapa yang berubah, ada pula yang masih tetap sama. Aku melihat tahun ini pun adalah tahun yang sangat spesial bagi beberapa kawan, dimana mereka bisa tetap bertahan walau aku tahu mereka berjuang mati-matian untuk sekedar berjalan, walau tanpa harapan sekalipun.
So,
Desember, I adore you now. But, sorry, I'll always adore myself, coffee
and the universe. So, I'll give a smile for those who keep the
flames burning and set a fire on their heart. Stay strong and keep it
real, baby!
No comments:
Post a Comment